Bupati Banjar Apresiasi STIT Darul Hijrah, Kampus Pesantren Siap Ekspansi Prodi Baru
MARTAPURA – Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Darul Hijrah Cindai Alus Martapura semakin menunjukkan kiprahnya sebagai salah satu institusi pendidikan tinggi Islam terdepan di Kabupaten Banjar. Hal ini tercermin dari kegiatan audiensi resmi pimpinan kampus dengan Bupati Banjar H. Saidi Mansyur pada Rabu, 18 Juni 2025, di Mahligai Sultan Adam, Martapura.
Audiensi ini dipimpin langsung oleh Ketua STIT Darul Hijrah, Ust. Awad Ahmad Seff, M.A., didampingi Kepala Biro Kerja Sama, Ust. Antung Tamin Rahman, S.Pt., M.Si. Pertemuan tersebut juga dihadiri oleh sejumlah pejabat Pemkab Banjar, antara lain Plt Asisten Pemerintahan dan Kesra H. Ikhwansyah, Kepala Disbudparpora H. Irwan Jaya, dan Kepala DPRKPLH Akhmad Bayhaqie.
Apresiasi Bupati Banjar untuk Kampus Islami Berkualitas
Bupati Banjar H. Saidi Mansyur dalam pertemuan tersebut menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap STIT Darul Hijrah sebagai kampus berbasis pesantren yang konsisten menjaga mutu dan karakter pendidikan Islam.
“STIT Darul Hijrah Martapura adalah kampus terbaik dalam pendidikan Bahasa Arab di Kabupaten Banjar. Dengan tenaga pengajar profesional dan lingkungan akademik yang islami, saya yakin kampus ini mampu mencetak generasi yang berilmu dan berakhlak,” ujar Bupati.
Pernyataan ini menjadi bentuk kepercayaan pemerintah daerah terhadap STIT Darul Hijrah sebagai mitra penting dalam pembangunan sumber daya manusia yang religius, cerdas, dan siap mengabdi untuk umat.
Perluas Program Studi: Tiga Prodi Baru Siap Dibuka
Dalam audiensi tersebut, Ketua STIT Darul Hijrah menjelaskan bahwa pihak kampus sedang mengupayakan pembukaan tiga program studi baru, yaitu:
-
Ekonomi Syariah
-
Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD)
-
Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir
Ketiga program studi ini diharapkan akan segera mendapatkan izin operasional guna melengkapi prodi unggulan yang telah ada, yaitu Pendidikan Bahasa Arab. Langkah ini menjadi bagian dari strategi ekspansi akademik yang sejalan dengan kebutuhan masyarakat Kabupaten Banjar dan sekitarnya.
“Alumni kami akan dibekali dengan kompetensi akademik dan akhlak mulia. Dengan karakter masyarakat Banjar yang agamis, kami yakin mereka memiliki ruang luas untuk mengabdi dan memberi kontribusi nyata di tengah masyarakat,” tutur Ust. Awad.
Inovasi Kelas Hybrid: Solusi Bagi Daerah Terpencil
STIT Darul Hijrah juga memperkenalkan program kelas hybrid (pembelajaran gabungan daring dan luring) sebagai inovasi untuk memperluas akses pendidikan, terutama bagi:
-
Guru-guru madrasah yang belum bergelar S1
-
Calon mahasiswa dari wilayah pelosok
-
Pekerja yang membutuhkan fleksibilitas waktu belajar
Model pembelajaran ini menjadi jawaban atas tantangan geografis dan ekonomi yang masih dihadapi sebagian besar masyarakat di kawasan Banjar dan Kalimantan Selatan.
Akreditasi Baik Sekali dari LAMDIK: Bukti Kualitas Teruji
Pada Maret 2023, STIT Darul Hijrah berhasil meraih akreditasi “Baik Sekali” dari Lembaga Akreditasi Mandiri Kependidikan (LAMDIK). Capaian ini menunjukkan bahwa meskipun baru memiliki satu program studi, kampus ini telah memenuhi standar mutu nasional dalam bidang pendidikan tinggi.
“Kami tidak hanya berorientasi pada gelar, tetapi juga pada pembentukan karakter Islami. Pendidikan di STIT Darul Hijrah adalah upaya membangun generasi yang siap memimpin dengan ilmu dan iman,” jelas pimpinan kampus.
Dukungan Pemkab Banjar: Sinergi Strategis untuk Pendidikan Islami
Audiensi ini menandai langkah maju dalam sinergi antara lembaga pendidikan tinggi dengan pemerintah daerah. Dukungan penuh Bupati Banjar menjadi modal penting bagi STIT Darul Hijrah untuk terus berkembang, baik secara infrastruktur, akademik, maupun jangkauan sosial.
Bupati menyatakan kesiapan pemerintah daerah untuk turut serta mendukung setiap program pengembangan kampus, termasuk mendorong partisipasi masyarakat dalam memanfaatkan kesempatan pendidikan yang ditawarkan.
Penutup: STIT Darul Hijrah Siap Menjadi Pusat Pendidikan Islam Modern Berbasis Pesantren
Dengan langkah-langkah progresif yang sedang dijalankan, STIT Darul Hijrah Martapura menegaskan posisinya sebagai kampus Islam yang tidak hanya berorientasi lokal, tapi siap berkontribusi secara nasional. Audiensi bersama Bupati Banjar menjadi sinyal positif akan lahirnya lebih banyak kolaborasi dan inovasi ke depan.