Langkah Strategis STIT Darul Hijrah dalam Penguatan Keilmuan
Martapura, 21 Oktober 2025 — Dalam upaya memperkuat arah keilmuan dan memastikan relevansi akademik di tengah perkembangan zaman, Program Studi Pendidikan Bahasa Arab (PBA) dan Program Studi Ekonomi Syariah dari STIT Darul Hijrah Martapura sukses menyelenggarakan Workshop Perumusan Visi Keilmuan Program Studi pada Senin, 20 Oktober 2025.
Kegiatan penting ini dilaksanakan secara daring melalui platform Zoom Meeting, dan diikuti oleh para dosen, pengelola kampus, alumni, serta stakeholder pendidikan yang turut berperan aktif dalam mendorong mutu akademik berkelanjutan.
Tujuan Workshop: Menyatukan Arah Keilmuan dan Visi Institusi
Workshop ini bertujuan untuk memperkuat arah keilmuan masing-masing program studi agar selaras dengan visi dan misi institusi, sekaligus menyesuaikan diri dengan kebutuhan masyarakat, arah kebijakan pendidikan nasional, serta dinamika keilmuan global di era modern.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan setiap program studi memiliki identitas keilmuan yang kuat, kontekstual, dan berdaya saing, sehingga mampu melahirkan lulusan yang unggul dan adaptif terhadap perubahan zaman.
Pembukaan dan Sambutan Ketua STIT Darul Hijrah
Acara diawali dengan pembukaan yang dilanjutkan dengan sambutan inspiratif dari Ketua STIT Darul Hijrah Martapura, Ust. Awad, M.A. Dalam sambutannya, beliau menegaskan pentingnya perumusan visi keilmuan yang jelas dan terarah sebagai landasan pengembangan kurikulum dan strategi akademik kampus.
“Visi keilmuan bukan sekadar pernyataan ideal, tetapi arah nyata yang memandu setiap langkah akademik agar relevan dengan perubahan zaman dan kebutuhan umat,” tutur Ust. Awad dalam sambutannya.
Sesi Pertama: Penguatan Visi Keilmuan Prodi Pendidikan Bahasa Arab
Sesi pertama workshop berlangsung pada pukul 08.00–10.00 WITA dengan narasumber Dr. Ridha Darmawati, M.Pd.dari UIN Antasari Banjarmasin.
Fokus diskusi berkisar pada penyelarasan visi Prodi Pendidikan Bahasa Arab (PBA) agar mampu menjawab tantangan pembelajaran bahasa Arab di era digital, sekaligus memperkuat peran bahasa sebagai sarana memahami khazanah Islam klasik dan modern.
Sesi Kedua: Pengembangan Visi Keilmuan Ekonomi Syariah
Berlanjut pada pukul 10.00–12.00 WITA, sesi kedua diisi oleh Dr. Ahmad Mifdlol Muthohar, Lc., M.S.I. dari UIN Salatiga yang membawakan materi untuk Prodi Ekonomi Syariah.
Dalam paparannya, beliau menekankan pentingnya integrasi nilai-nilai syariah dengan prinsip ekonomi modern, serta peran kampus dalam mencetak ekonom Muslim yang beretika, profesional, dan berdaya saing global.
Penegasan Komitmen Bersama dan Harapan ke Depan
Workshop Visi Keilmuan STIT Darul Hijrah Martapura ditutup dengan komitmen bersama seluruh peserta untuk mewujudkan visi keilmuan yang tidak hanya mencerminkan identitas akademik masing-masing program studi, tetapi juga relevan dengan tantangan global dan kebutuhan masyarakat lokal.
STIT Darul Hijrah Martapura menunjukkan keseriusannya dalam memantapkan arah akademik, memperkuat fondasi keilmuan, serta membangun sinergi antara teori dan praktik pendidikan Islam.
Harapannya, workshop ini akan menjadi pondasi strategis bagi kemajuan lembaga dan kontribusi nyata dalam pengembangan pendidikan Islam yang adaptif, visioner, dan berintegritas.