Mantapkan Langkah Mahasiswa Menuju Sukses TOAFL
Banjarbaru, 14 November 2025 — Program Studi Pendidikan Bahasa Arab (PBA) Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Darul Hijrah kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas lulusan dengan menyelenggarakan Pelatihan dan Simulasi Persiapan Test of Arabic as a Foreign Language (TOAFL).
Kegiatan ini berlangsung di Aula Utama STIT Darul Hijrah dan menjadi agenda penting dalam mempersiapkan mahasiswa mencapai standar kompetensi bahasa Arab.
TOAFL sebagai Gerbang Kelulusan Mahasiswa PBA
TOAFL telah menjadi persyaratan wajib bagi mahasiswa STIT Darul Hijrah dalam proses penyelesaian studi. Pelatihan ini dirancang untuk membantu mahasiswa tingkat akhir agar mampu meraih skor minimal sesuai ketentuan kampus, sehingga kelulusan akademik dapat ditempuh dengan lancar dan tepat waktu.
Pemateri Berpengalaman Ungkap Strategi Efektif Menaklukkan TOAFL
Pelatihan dipandu oleh dosen ahli Prodi PBA, Ibu Mursyidatul Awaliyah, M.Pd., yang membawakan materi strategi menghadapi TOAFL secara komprehensif.
Materi yang dikupas mencakup tiga aspek utama penilaian:
-
Structure and Written Expression
-
Listening Comprehension
-
Reading Comprehension
“Kesiapan mahasiswa menghadapi TOAFL sangat penting, karena ini adalah indikator kompetensi berbahasa Arab mereka,” jelas Ibu Mursyidatul. Ia menegaskan bahwa pelatihan ini bukan hanya sarana uji kemampuan, tetapi juga pembentukan mental dan kepercayaan diri menghadapi ujian sesungguhnya.
Antusiasme Mahasiswa PBA Wujudkan Semangat Belajar Bahasa Arab
Para peserta yang merupakan mahasiswa tingkat akhir tampak sangat antusias. Mereka aktif berdiskusi, mengajukan pertanyaan, hingga serius mengerjakan soal-soal simulasi.
Keterlibatan aktif ini menunjukkan kesiapan dan semangat mahasiswa dalam meningkatkan kemampuan berbahasa Arab demi meraih hasil TOAFL terbaik.
Harapan Terbentuknya Lulusan PBA yang Unggul dan Kompeten
Dengan terselenggaranya pelatihan dan simulasi ini, STIT Darul Hijrah berharap dapat meningkatkan persentase kelulusan TOAFL, sekaligus mencetak lulusan PBA yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga kompeten dalam penguasaan bahasa Arab.
Kegiatan ini menjadi langkah nyata untuk memastikan kualitas lulusan yang mampu bersaing di dunia pendidikan dan keilmuan.